Download RPP Bahasa Indonesia Kelas 8 Kurikulum 2013 Revisi 2017

Pelaksanaan pembelajaran dapat berjalan dengan baik apabila guru merencanakannya dengan baik. Perencanaan pembelajaran ini dikenal dengan RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran). Setiap guru pada satuan pendidikan berkewajiban menyusun RPP. Apabila guru menyusun RPP lengkap dan sistematis,  maka pembelajaran dapat berlangsung secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, efisien, memotivasi siswa untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis siswa sebagaimana diharapkan pada Standar Proses.

Setiap guru wajib menyusun RPP lengkap dan sistematis. Di samping RPP, guru juga harus menyiapkan media dan sumber belajar, serta penilaian pembelajaran yang dikembangkan baik secara individual maupun kelompok.
RPP merupakan taught curriculum yang berarti bahwa apa yang dirancang dalam kurikulum harus tertuang dalam RPP untuk mencapai hasil belajar siswa atau learned curriculum yang merupakan hasil langsung dari pengalaman belajar yang dirancangkan dalam RPP. Agar harapan ini dapat tercapai dengan baik, maka guru harus menyusun perencanaan pembelajaran lengkap dan sistematis termasuk penilaiannya.

Prinsip-prinsip penyusunan RPP sebagai berikut. 
  • Perbedaan individual siswa antara lain kemampuan awal, tingkat intelektual,  bakat, potensi, minat, motivasi belajar, kemampuan sosial, emosi, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai, dan/atau lingkungan siswa. 
  • Partisipasi aktif siswa.
  • Berpusat pada siswa untuk mendorong semangat belajar, motivasi, minat,  kreativitas, inisiatif, inspirasi, inovasi dan kemandirian.
  • Pengembangan budaya membaca dan menulis yang dirancang untuk  mengembangkan kegemaran membaca, pemahaman beragam bacaan, dan berekspresi dalam berbagai bentuk tulisan.
  • Pemberian umpan balik dan tindak lanjut RPP memuat rancangan program pemberian umpan balik positif, penguatan, pengayaan, dan remedi. 
  • Penekanan pada keterkaitan dan keterpaduan antara KD, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian, dan sumber belajar dalam satu keutuhan pengalaman belajar. 
  • Mengakomodasi pembelajaran tematik-terpadu, keterpaduan lintas mata pelajaran, lintas aspek belajar, dan keragaman budaya.  
  • Penerapan teknologi informasi dan komunikasi secara terintegrasi, sistematis, dan efektif sesuai dengan situasi dan kondisi 


Langkah penyusunan RPP Kurikulum 2013 Revisi 2017
  • Mengkaji silabus (dengan adanya Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016, maka silabus      dikembangkan oleh guru mengacu pada komponen yang tercantum pada Permendikbud tersebut) (lihat Panduan Pengembangan Silabus).
  • Melakukan analisis keterkaitan SKL, KI, KD dalam rangka merumuskan IPK, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan rencana penilaian sesuai dengan muatan  KD. Untuk mata pelajaran Agama dan PPKn merumuskan IPK dari pasangan KD pada KI-1, KD pada KI-2, KD pada KI 3, dan KD pada KI 4, sedangkan mata pelajaran lain IPK dari pasangan KD pada KI 3 dan KD pada KI 4 (lihat Panduan Analisis  Keterkaitan SKL, KI, dan KD)
  • Menentukan alokasi waktu untuk setiap pertemuan. Penentuan ini berdasarkan hasil analisis waktu yang dibutuhkan untuk pencapaian tiap IPK dan disesuaikan dengan karakteristik siswa di satuan pendidikan.
  • Merumuskan tujuan pembelajaran. Tujuan pembelajaran dirumuskan berdasarkan KD dengan menggunakan kata kerja operasional yang dapat diamati dan diukur yang      mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
  • Menyusun materi pembelajaran. Materi pembelajaran dapat berasal dari buku teks  pelajaran, buku panduan guru, sumber belajar lain berupa muatan lokal, materi kekinian, atau konteks pembelajaran dari lingkungan sekitar. Materi pembelajaran ini kemudian dikelompokkan menjadi materi untuk pembelajaran reguler, pengayaan, dan remedial.
  • Menentukan Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran yang sesuai.
  • Menentukan  media,  alat,  bahan  yang digunakan dalam proses pembelajaran. 
  • Memastikan sumber  belajar yang dijadikan referensi yang akan digunakan dalam langkah penjabaran proses pembelajaran.
  • Menjabarkan langkah-langkah pembelajaran ke dalam bentuk yang lebih operasional (mengutamakan pembelajaran aktif/active leaning).
  • Mengembangkan penilaian proses dan hasil belajar meliputi lingkup, teknik, dan instrumen penilaian, serta pedoman penskoran
Detail RPP Kurikulum 2013 Revisi 2017
  1. RPP Terintegrasi dengan pembelajaran:
    • Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) didalam pembelajaran. Karakter yang diperkuat terutama 5 karakter, yaitu: religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, dan integritas.
    • Literasi; keterampilan abad 21 atau diistilahkan dengan 4C (Creative, Critical thinking, Communicative, dan Collaborative);
    • HOTS (Higher Order Thinking Skill)
  2. RPP disusun Mengacu kepada KI-KD Terbaru Tahun 2017 (Permendikbud nomor 24 tahun 2016)
  3. IPK dikembangkan dari LOTS menuju HOTS
  4. IPK disusun menggunakan kata kerja opresional yang dapat diukur/dilakukan penilaian sesuai dengan karakteristik mata pelajaran.
  5. IPK dari KD pengetahuan menggambarkan dimensi proses kognitif dan dimensi pengetahuan meliputi faktual, konseptual, prosedura, dan/atau metakognitif
  6. IPK dari KD keterampilan memuat keterampilan abstrak dan/atau ketrampilan konkret
  7. RPP disusun Berdasarkan Materi yang terdapat pada Buku Pegangan Guru & Siswa Kurikulum 2013 Buku yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
  8. Menggunakan model pembelajaran, metode pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran.
  9. Menggunakan pendekatan saintifik atau pendekatan lain yang relevan dengan karakteristik materi dan mata pelajaran.

Kurikulum  2013 mata  pelajaran  Bahasa  Indonesia  secara  umum  bertujuan  agar  siswa mampu mendengarkan, membaca, memirsa (viewing), berbicara, dan menulis. Kompetensi dasar dikembangkan berdasarkan tiga hal lingkup materi yang saling berhubungan dan saling mendukung pengembangan kompetensi pengetahuan kebahasaan dan kompetensi keterampilan  berbahasa  (mendengarkan,  membaca,  memirsa,  berbicara,  dan  menulis) siswa. Kompetensi sikap secara terpadu dikembangkan melalui kompetensi pengetahuan kebahasaan dan kompetensi keterampilan berbahasa. Ketiga hal lingkup materi tersebut adalah bahasa (pengetahuan tentang Bahasa Indonesia); sastra (pemahaman, apresiasi, tanggapan, analisis, dan penciptaan karya sastra); dan literasi (perluasan kompetensi berbahasa Indonesia dalam berbagai tujuan, khususnya yang berkaitan dengan membaca dan menulis).


Pembelajaran Bahasa Indonesia merupakan sintesis dari tiga pendekatan, yaitu pedagogi genre, saintifik, dan Content and language integrated learning (CLIL). Alur utama model adalah pedagogi genre dengan 4M (Membangun konteks, Menelaah Model, Mengonstruksi Terbimbing, dan Mengonstruksi Mandiri). Kegiatan mendapatkan pengetahuan (KD-3) dilakukan dengan pendekatan saintifik 5M (Mengamati, Mempertanyakan, Mengumpulkan Informasi, Menalar, dan Mengomunikasikan). Pengembangan keterampilan (KD-4) dilanjutkan dengan langkah mengonstruksi terbimbing dan mengonstruksi mandiri. Pendekatan CLIL digunakan untuk memperkaya pembelajaran dengan prinsip: (1) isi [konten] teks—berupa model atau tugas--bermuatan karakter dan pengembangan wawasan serta kepedulian sebagai warganegara dan sebagai warga dunia; (2) unsur kebahasaan [komunikasi] menjadi unsur penting untuk menyatakan berbagai tujuan berbahasa dalam kehidupan; (3) setiap jenis teks memiliki struktur berpikir [kognisi] yang berbeda-beda yang harus disadari agar komunikasi lebih efektif; dan (4) budaya[kultur], berbahasa, berkomunikasi yang berhasil harus melibatkan etika, kesantunan berbahasa, budaya (antarbangsa, nasional, dan lokal).
Materi Pokok Bahasa Indonesia Kelas 8 Kurikulum 2013
  • Pengertian teks berita
  • Unsur-unsur berita (5 W + 1H)
  • Ringkasan dan penyimpulan berita
  • Langkah-langkah menyimpulkan pokok-pokok berita
  • Tanggapan terhadap isi berita
  • Struktur teks berita
  • Kaidah-kaidah  kebahasaan teks berita
  • Bahasa baku dan tidak baku (pengayaan)

  • Pengertian dan Teks iklan, slogan, poster
  • Unsur-unsur teks Iklan, slogan, poster
  • Penyimpulan maksud suatu iklan
  • Menceritakan kembali iklan
  • Unsur-unsur iklan, slogan, dan poster
  • Cara menyusun teks iklan, slogan, poster

  • Struktur teks eksposisi
  • Kaidah  teks ekposisi
  • Langkah-langkah menyusun teks eksposisi
  • Menyanting teks eksposis

  • Pengertian teks puisi
  • Unsur-unsur pembentuk  teks puisi
  • Simpulan isi, unsur-unsur pembangun teks puisi, dan jenis-jenisnya
  • Periodesasi puisi (Pengayaan)
  • Unsur lahir (bentuk) dan batin (makna) puisi.
  • Pengungkapan gagasan, perasaan, pandangan penulis
  • Pembacaan puisi (ekspresi, lafal, tekanan, intonasi)

  • Pengertian teks eksplanasi
  • Ciri-ciri teks eksplanasi berdasar-kan pola/struktur teks eksplanasi
  • Gagasan umum dalam teks eksplanasi
  • Langkah-langkah meringkas isi teks eksplanasi berdasar-kan gagasan umumnya
  • Ragam isi teks eksplanasi
  • Struktur teks eksplanasi
  • Kaidah teks eksplanasi
  • Pola-pola pengembangan teks eksplanasi

  • Pengertian teks ulasan
  • Macam-macam teks ulasan berdasar-kan isinya
  • Maksud/arti penting teks
  • ulasan
  • Kelebihan/kelemahan dalam teks ulasan.
  • Struktur teks ulasan
  • Kaidah kebahasaan teks ulasan
  • Cara menulis teks ulasan

  • Pengertian dan is teks persuasi
  • Ajakan-ajakan dalam teks persuasi
  • Langkah-langkah penyusunan kesimpulan
  • Struktur dan unsur kebahasaan teks persuasi
  • Menggunakaan konjungsi supaya dan selagi (pengayaan)
  • Cara menyajikan teks persuasi
  • Penyiapan bujukan/ajakan
  • Memperhatikan struktur/kaidah teks ulasan

  • Pengertian karakteris-tik  teks drama
  • Unsur-unsur  teks drama
  • Penjelasan isi drama
  • Tanggapan atas drama
  • Karakteristik teks drama berdasar-kan struktur dan kaidahnya
  • Cara menulis naskah drama dari karya yang sudah ada dan yang orisinal
  • Langkah-langkah pementasan drama

  • Literasi buku fiksi dan non fiksi
  • Keragaman informasi dalam buku fiksi/nonfiksi
  • Informasi buku melalui indeks
  • Catatan tentang isi buku
  • Teknik-teknik membaca
  • Ungkapan dalam buku fiksi
  • Unsur-unsur menarik dalam buku fiksi.
  • Daya tarik bacaan
  • Mendiskusi-kan isi buku